IAN KONJO
IAN KONJO

Menampilkan postingan dengan label Puisi
PUISI: Asal Muasal Pelukan karya Candra Malik

PUISI: Asal Muasal Pelukan karya Candra Malik

Tuhan menciptakan manusia dari tempat persembunyian-Nya di mana tidak ada siapa pun melihat-Nya …
Puisi: Pertanyaan untuk Kenangan

Puisi: Pertanyaan untuk Kenangan

Puisi ini adalah karya Ahyar Anwar semasa hidup yang dibuat khusus dan dikirimkan lewat inbox faceb…
Video Visual Puisi Cinta Karya Andhika Daeng Mammangka

Video Visual Puisi Cinta Karya Andhika Daeng Mammangka

Ini adalah video visual puisi cinta karya Andhika Daeng Mammangka  (Andhika Mappasomba) yang berj…
Puisi Untukmu yang Datang dari Masa Silam karya Andhika Daeng Mammangka

Puisi Untukmu yang Datang dari Masa Silam karya Andhika Daeng Mammangka

kenangan adalah dirimu yang utuh di masa silam lalu dihadang tirai waktu kita pun terpisahkan j…
Puisi Mangkasara'ku karya Black Mappaenteng

Puisi Mangkasara'ku karya Black Mappaenteng

Apalagi ini Mengapa sinrili Tuanta Salamaka diganti dengan alunan rock and roll Mengapa ganrang bu…
Puisi Sesudah Itu (Karya Mahrus Andis)

Puisi Sesudah Itu (Karya Mahrus Andis)

Engkau melihat sehamparan langit pagi matahari menggelinding di atas kepalamu sesudah itu senja …
Puisi: Orang-Orang Miskin (W. S Rendra)

Puisi: Orang-Orang Miskin (W. S Rendra)

Orang-orang miskin di jalan, yang tinggal di dalam selokan, yang kalah di dalam pergulatan, y…
Puisi: Bulan yang Datang Melambat

Puisi: Bulan yang Datang Melambat

aku lihat bulan datang malu-malu membawa cahaya merah jambu dia berbisik sendu aku berseru, …
Puisi-Puisi Karya Asdar Muis RMS

Puisi-Puisi Karya Asdar Muis RMS

Tuhan, Aku Cari Kau saat bumi hangus dagingku amis terbakar aku mengendap terkoyak mencari …
Puisi: Fatimah Karya Kusuma Jaya Bulu

Puisi: Fatimah Karya Kusuma Jaya Bulu

Sebuah puisi dari Kusuma Jaya Bulu. Fatimah, Berlarilah, Nak Temui air mata yang menangis…
Puisi: Mencari Badik yang Hilang
1

Puisi: Mencari Badik yang Hilang

Ditulis oleh: Abidin Wakur aku buka lembar-lembar daun lontar di rumah tua: siri’ adalah BADIK y…
Puisi: Kemarin karya Kusuma Jaya Bulu

Puisi: Kemarin karya Kusuma Jaya Bulu

Di suatu malam, aku ditemui oleh perempuan Rambutnya sebahu, bersepatu hitam dengan kelopak mat…
Yang Terlupakan

Yang Terlupakan

Ketika itu mengabdikan diri untuk berbagi ilmu di sekolah "Hormati gurumu sayangi teman…
PUISI: Puisi Cinta Kita dan Kenyataan Sosial yang Sakit

PUISI: Puisi Cinta Kita dan Kenyataan Sosial yang Sakit

Ditulis oleh Andhika Mappasomba Daeng Mammangka kita adalah batu panas sayang. tahukah kau ba…
Pernyataan (Sebuah Puisi Ahda Imran)
2

Pernyataan (Sebuah Puisi Ahda Imran)

Ditulis oleh: Ahda Imran Ini wajahku. Bawa ke laut, lalu kenanglah! Sepanjang abad perut ik…
Kutulis Lagi Sebuah Puisi

Kutulis Lagi Sebuah Puisi

Karya: Ahda Imran Kutulis lagi sebuah puisi mungkin untukmu, mungkin juga bukan kata-kata se…
Video Puisi: Homo Indonesia Homo (Andhika Mappasomba)

Video Puisi: Homo Indonesia Homo (Andhika Mappasomba)

Pembacaan puisi berjudul "Homo Indonesia Homo"oleh penulisnya sendiri, Andhika Mappaso…
Homo Indonesia Homo (Sebuah Puisi)
2

Homo Indonesia Homo (Sebuah Puisi)

Oleh: Andhika Mappasomba Daeng Mammangka Foto by Lina Langit. Festival Rapang Bulang, Roemah La…
Teruntuk Kamu (2)
4

Teruntuk Kamu (2)

Teruntuk kamu, . Malam kian gulita tetapi semakin riuh Irama musik romantis dari luar rumah terd…
Teruntuk Kamu

Teruntuk Kamu

Teruntuk kamu... Perempuan yang berhasil membangun istana rindu pada sebongkah hati yang pernah lu…