IAN KONJO
IAN KONJO
warnahost.com hostinger

Cerita Keseharianku: Pusaran Tugas, Perjalanan, dan Semangat Kampung Halaman

Rasanya seperti menjalani beberapa kehidupan sekaligus dalam satu waktu. Tapi ya dinikmati saja, semoga semua lelah ini berbuah manis!
Cerita Keseharianku: Pusaran Tugas, Perjalanan, dan Semangat Kampung Halaman

Duh, kalau diceritakan, beberapa bulan terakhir ini rasanya seperti naik roller coaster tanpa henti. Rasanya baru kemarin aku mengeluh tentang satu hal, eh sudah muncul lagi tiga hal lain yang harus diselesaikan. Jujur saja, kesibukanku sebagai operator sekolah pada salah satu Sekolah Dasar Negeri di Bulukumba, ini memang luar biasa menguras energi. Apalagi sekarang ini sudah masuk ke tahun ajaran baru. Tahu kan, awal tahun ajaran baru itu berarti segala persiapan harus matang. Mulai dari hal-hal terkecil hingga ke hal yang besar, yang butuh ketelitian ekstra.

Bayangkan saja, data siswa yang harus valid, pembuatan laender pendidikan, pembuatan SK pembagian tugas Guru dan Tendik, sampai jadwal yang harus benar-benar rapi. Belum lagi persiapan peluncuran Dapodik terbaru yang masih ditunggu-tunggu. Ditambah lagi persiapan ANBK SD yang tahun ini dipercepat. Kepala rasanya kadang berasap, deh!

Tapi, itu sih masih bisalah diatur. Rutinitas wajib lainnyaadalah bolak-balik Bulukumba-Makassar. Perjalanan ini sebenarnya sama sekali tidak bikin pusing, malah aku tetap enjoy menjalaninya. Alasan utamanya sederhana saja: istri tercinta yang saya nikahi enam bulan lalu, tinggal dan bekerja di Makassar. Jadi, begitulah. Hahahahaaa.

Pernah saking seringnya bolak-balik, rasanya jalanan sudah hafal di tiap tikungan dan lubangnya, haha. Badan memang capek, tapi di satu sisi ada semacam 'pengisi daya' juga saat bertemu orang-orang terkasih.

Nah, di tengah semua hiruk pikuk itu, ada satu hal yang bikin saya bersemangat dan rela meluangkan waktu lebih: menulis naskah film pendek. Anggap saja ini semacam pelarian dari angka-angka di Dapodik dan data siswa yang numpuk. Rasanya seperti ada dunia lain yang terbuka di kepala, tempatku bisa menuangkan ide, merangkai dialog, dan membayangkan adegan demi adegan. Meski masih tahap coret-coret dan revisi tiada henti, impian untuk melihat tulisan ini jadi visual di layar itu exciting sekali!

Terus, yang paling baru dan bikin excited lainnya adalah persiapan Lomba Semarak Kemerdekaan RI yang ke-80 tahun ini di kampung halaman di Bulukumbaa. Ini acara yang sudah jadi agenda rutin kami beberapa tahun terakhir.

Setiap tahun, suasana Agustusan di sana memang beda. Semua warga berpartisipasi, ide-ide lomba yang unik selalu bermunculan, dan semangat kebersamaannya itu yang paling kerasa. Tahun ini aku juga ikut sibuk mengurus ini-itu, memastikan semuanya berjalan lancar. Meski menambah daftar panjang kesibukan, rasanya senang bisa berkontribusi untuk kampung halaman sendiri. Dan saya berharap, salah satu naskah yang sedang saya kerjakan bisa jadi film yang di putar saat malam puncak peringatan kemerdekaan nanti. Hmmmmm.

Jadi, begitulah kira-kira gambaran kesibukanku beberapa bulan ini. Rasanya seperti menjalani beberapa kehidupan sekaligus dalam satu waktu. Tapi ya dinikmati saja, semoga semua lelah ini berbuah manis!

Posting Komentar

Theme wordpress terbaik dan terpercaya