Untukmu yang Berulang Tahun Hari Ini - IAN KONJO

15 Oktober 2011. Hari ini adalah saat-saat yang telah lama kunanti-nanti datangnya lalu akhirnya akan mendebur bersama terik matahari. Meski aku tak pernah tahu kapan mimpi itu akan menjelma menjadi nyata. Meski saat ini kau tak ada di sini bersamaku. Walau hanya bayanganmu yang tak pernah hilang dari armada hatiku yang selalu mengajakku bercanda. Walau kau menganggap aku telah berlabuh pada dermaga yang lain. Tapi percayalah, aku tak pernah lagi ingin berlayar mengarungi samudera yang tak tentu arah dengan terpaan gelombang yang sangat ganas menghempas menuju dermaga yang akan kutuju. Aku tak pernah sekalipun membayangkan sebuah senyum dari raut wajah yang lain selain dirimu. Aku hanya ingin menghabiskan sisa hidupku pada dermaga yang kini kutempati berlabuh. Dan untuk selanjutnya, aku ingin kau menjadi mataku memandang kehidupan yang amat singkat ini. Bersamamu, kau dan aku, kita berdua.

Waktu kian menyeretku pada duka yang tak kumengerti dari mana asalnya. Aku hanya berharap sedikit dari hari yang sangat besar maknanya. Saat-saat yang begitu lama kuntunggu. Saat dimana aku merindu dalam kegalauan jiwa dan hatiku. Entah apa yang harus kuperbuat untuk tetap bertahan pada keyakinanku. Keyakinan yang hingga hari ini menegarkanku dalam sendu dan jasadku yang tak sehat. Aku seolah diragukan dengan sebuah kisah yang belum juga kumengerti sebab dan muasalnya. Aku ingin menahan langkah setiap detik, menit dan jam yang melewatiku dengan diam. Namun, tetap saja aku terhempas dan terlempar jauh meski sesekali ia menyusupkan keteduhan darimu.

Perjalanan malam itu begitu sangat melelahkan. Namun, raut wajah yang sangat kukenali dan senyum yang selalu membawa sejuk di relung hati yang seakan gersang tak pernah lepas dari pelupuk retinaku.

Semoga akan tetap seperti ini. Selamat ulang tahun. Semoga semua yang menjadi doamu terkabulkan. Semoga apa yang kau inginkan terwujud. Amin ya Rabb.....!!!