Harapan yang Tinggal Mimpi - IAN KONJO

Mestinya saat itu kau memberiku SELAMAT. Tapi kelengkapan kebahagiaan itu tidak aku dapatkan. Senin,7 Maret di siang yang terik. Aku duduk menunggu kebahagiaan itu,tapi lebur sebelum sempat kupandangi.

Semua sudah berlalu. Aku mencoba melupakannya walau keinginan itu sangat aku harapakan. Dulu. Yah, itu dulu lalu semua sirna di saat aku sangat menantikannya.

Aku pernah berkhayal melihat kau datang dengan senyummu yang khas sambil mengulurkan tanganmu lalu kau ucapkan kata itu. "SELAMAT". Ketika itu, aku pasti akan merasa sangat bahagia,namun itu tinggallah khayalan yang tak pernah datang. Tak ada tanda jika kau akan mengucapkan kata itu. Kau seolah tak tahu. Atau mungkin kau memang tak pernah tahu. Atau juga tak mau tahu? Itupun kini tak begitu penting lagi karena semuanya telah berlalu. Berlalu tanpa meninggalkan jejak. Tak ada kenangn yang kelak bisa kita kisahkan kepada orang lain.

Makassar, 7 Maret 2011