Inspirasi: Mimpi Sederhana - IAN KONJO

Pagi masih terasa dingin. Semalam hujan deras mengguyur kota. Tempat tinggalku bahkan nyaris kebanjiran. Aku mulai khawatir. Bukan hanya karena hujan deras yang datang seperti semalam. Tapi juga karena setiap pagi aku harus berangkat ke sekolah tempatku mengajar. Yang menjadikan lebih mengkhawatirkan adalah jika hingga pagi hujan tidak juga reda.

Pekerjaan itu kini rutin kujalani demi sebuah harapan di masa depan. Demi untuk membahagiakan kedua orang tuaku kelak dan demi orang yang kuinginkan menjadi pendamping hidupku hingga tua. Mungkin hanya aku yang punya cita-cita dan harapan yang sederhana seperti itu. Aku memang tak pernah memikirkan banyak hal yang mungkin saja bisa kulakukan. Hanya itu mimpi sederhanaku.

Aku percaya jika tak akan ada yang mustahil selama kita ada kemauan dan terus berusaha mencapai apa yang diinginkan. Doa juga menjadi bagian dari usaha yang dilakukan. Allah akan memberikan apa yang diinginkan hamba-Nya yang giat berusaha menggapai mimpinya serta selalu mendekatkan diri pada-Nya.......


Makassar, di tanggal yang tidak ditentukan!